Jogja's Trip

Kali ini saya mau share tentang perjalanan ku ke tempat yang merupakan tempat kelahiran ayah ku. Sebenarnya saya kesana dalam rangka STUDY COMPARATIVE mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris semerster 4 dan 6, dan saya masih semester 4. Actually pada saat itu kondisi saya kurang fit tapi willy nilly saya harus mengikutinya, selain itu uang yang sudah dibayarkan untuk biaya Study Comperative itu tidak bisa kembali 1% pun (Kebijakan yang Kejam banget :,( ).  Dimulai pukul 20.00 WIB saya tiba di kampus namun sebelumnya saya menginap terlebih dahulu di Rumah teman saya, Marina. "MAIN DESTINATION" study comaprative ini adalah Universitas Negeri Jogjakarta, Kampus yang merupakan termegah (maybe) dan terbesar yang pernah saya lihat. Perjalanan ke Universitas ini pun memakan waktu kurang lebih 8 jam (OMG pegeel banget). Dan setibanya saya disana satu kata yang bisa saya katakan untuk universitas yang dulunya IKIP ini adalah AMAZING. Sueeeer, gede banget berasa masuk Taman Wisata, gedung-gedungnya pun seperti kantoran apalagi gedung Rektoratnya beeuuuh seperti Gedung DPR. Saya sempat membanding-bandingkan Kampus saya dengan kampus UNY namun kembali lagi pada Hukum alam Setiap benda seperfect apa pun pasti ada kekurangannya, begitupun dengan kampus ini pasti ada kekurangannya dan saya bisa tebak pasti kekurangannya adalah dari SPP. dan jelas saja ternyata biayanya 1.050.000 (kalau tidak salah dengar) tapi itu hanya untuk semester 1 dan 2, untuk semester selanjutnya biayanyapun makin bertambah. Dan Aku hanya bisa Speechless "ternganga" mendengar hal itu karena untuk ukuran orang miskin seperti diriku itu merupakan sebuah harga yang cukup "Fantastis". Kembali ke topik, setelah memasuki kawasan saya dimanjakan  oleh pohon-pohon yang hijau dan rerumputan yang segar, dan yang paling menyita perhatian saya adalah berdirinya sebuah tower yang besar dikelilingi air mancur. Setelah difatamorganakan oleh tower yang menjulang tinggi itu, saya dan rombongan digiring menuju kawasan Pendopo dan kalian bisa tebak betapa jauhnya kawasan pendopo yang dekat dengan gedung Faculty of Languages and Arts. Ternyata jauh banget, saya sempat mengeluh jarak yang harus ditempuh dari tempat parkiran Bus dengan Pendopo dan itu sempat didengar oleh salah satu mahasiswa UNY (haha jadi malu). Setelah tiba di pendop